Bupati Pandeglang H. Erwan Kurtubi berencana membuka acara yang diikuti
seluruh Camat se Kabupaten Pandeglang pada Rabu (15/10/2014) pukul 16.00 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang H. Deden Kuswan mengatakan,
kegiatan tersebut dimaksudkan untuk mempercepatA terwujudnya masyarakat desa
dan kelurahan yang peduli, tanggap, dan mampu mengenali, mencegah serta
mengatasi permasalahan kesehatan yang dihadapi secara mandiri, sehingga derajat
kesehatannya meningkat.
“Dalam rangka mewujudkan percepatan pengembangan desa dan kelurahan
siaga aktif tingkat Kabupaten Pandeglang perlu dilakukan koordinasi operasional
terkait pelaksanaannya dengan para Camat se Kabupaten Pandeglang,” katanya.
Kadinkes mengungkapkan, Desa siaga adalah desa yang memiliki kesiapan
sumber daya dan kemampuan untuk mencegah dan mengatasi masalah-masalah
kesehatan secara mandiri, namun hingga tahun 2013 desa siaga aktif di Kabupaten
Pandeglang masih berkisar 49,81%, sehingga perlu dilakukan berbagai upaya
tindak lanjut dalam mencapai target minimal 70% - 80% desa siaga aktif di tahun
2015.
Desa dan kelurahan siaga aktif adalah desa yang penduduknya dapat
mengakses dengan mudah pelayanan kesehatan dasar yang memberikan pelayanan
setiap hari melalui Pos Kesehatan Desa, atau sarana kesehatan yang diwilayah
tersebut.
“Sarana pelayanan kesehatan yang dimaksud seperti Puskesmas, atau
sarana kesehatan lainnya, serta penduduknya mengembangkan UKBM dan melaksanakan
surveilans berbasis masyarakat (meliputi pemantauan penyakit, KIA, Gizi,
Lingkungan dan Perilaku), kedaruratan kesehatan dan penanggulangan bencana,
serta penyehatan lingkungan sehingga masyarakatnya menerapkan PHBS,” jelasnya.
Dia menegaskan, kata ‘Siaga’ dalam program Desa dan Kelurahan
Siaga Aktif menjelaskan bahwa kesiapsiagaan ditingkat masyarakat itu sangat
penting karena hal itu berarti ada ancaman yang bisa terjadi. “Ancamannya banyak
bisa berupa kematian ibu dan anak yang masih tinggi, ancaman gizi buruk,
kejadian luar biasa penyakit, itu semua ancaman yang memerlukan kesiapsiagaan
dari petugas dan masyarakat untuk mengatasinya melalui wadah Desa Siaga,” tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar