MENYAMBUT
hari jadi Rumah Sakit Bersalin (RSB) Permata Ibunda ke-2, Klinik Dokter
Kandungan di Kawasan Kampung Masjid Desa Labuan Kecamatan Labuan,
sehari penuh menggelar pelayanan pemeriksaan kandungan gratis,
Selasa (28/1).
Kegiatan serupa bakal digelar di RSB Permata Ibunda di Kawasan
Majasari, Pandeglang pada Hari Sabtu, 1 Februari 2014 mendatang.
Direktur RSB Permata Ibunda dr. H. Suradal Sastradibrata, SpOG
mengatakan, kegiatan ini merupakan kepedulian pihaknya terhadap warga
Pandeglang Selatan, khususnya ibu hamil yang tidak mampu.
“Sehari ini saya bakti social, mengkhususkan waktu untuk melayani masyarakat
Pandeglang yang ingin memeriksakan kesehatan ibu hamil dan penyakit kandungan,
beserta obatnya semuanya gratis,” ujar Suradal, ditengah kesibukannya melayani
pasien yang datang, di Klinik setempat.
Suradal menjelaskan, pelayanan gratis yang diberikan meliputi
pemeriksaan ultrasonografi (USG), pemeriksaan detak janin (CTG) serta
pemeriksaan laboratorium gula darah sewaktu (GDS) dan Hemoglobin darah (Hb)
serta deteksi penyakit kandungan dan pengobatannya.
Manager RSB Permata Ibunda Hj. Mei Wijaya mengungkapkan, hingga pukul
15.00 Wib. Tercatat 120 peserta baksos yang sudah mendaftar. “Ibu hamil yang
datang berasal dari wilayah selatan Kabupaten Pandeglang seperti Kecamatan
Menes, Jiput maupun Carita dan Labuan serta Kecamatan Panimbang hingga Kecamatan
Cigeulis,” terangnya.
Dikatakan, RSB Permata Ibunda bekerja sama dengan Puskesmas di wilayah
Pandeglang bagian selatan untuk mengirimkan ibu hamil yang tidak mampu untuk
diperiksa kesehatannya oleh dokter spesialis kebidanan dan penyakit kandungan.
“Jadi ibu hamil yang jauh diantar oleh bidan Puskesmasnya,” katanya.
Warga Antusias
Sementara itu, pantauan di lokasi baksos, peserta yang datang cukup
antusias. Panitia penyelenggara memperkirakan acara baksos hingga malam hari
baru selesai, karena dibutuhkan waktu cukup lama sekitar 5 – 10 menit perorang
untuk pemeriksaan kandungannya.
Yayah (48) warga Kampung Geyon, Desa Karyabuana, Kecamatan
Cigeulis mengaku senang mendapatkan kesempatan diperiksa kesehatan kandungan
secara gratis oleh dokter spesialis. “Saya ini tidak mampu kalau harus membayar
dokter spesialis, Alhamdulillah hari ini diantar bidan Puskesmas untuk mendapat
pemeriksaan kandungan gratis,” ungkap Yayah yang mengaku saat ini mengeluhkan
perdarahan kandungannya.
Warga lainnya Sapri (50) asal Kampung Cigenteng Desa/Kecamatan Jiput
mengaku mengantarkan saudaranya untuk diperiksa hamil. “Ingin diperiksa dokter
spesialis, tetapi tidak ada keluhan kehamilannya. Mumpung gratis katanya,”
tandas pria paruh baya yang berprofesi pengojeg itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar