Tim Penilai Nakes Teladan Banten 2011 |
Sebagai bagian dari proses seleksi tenaga kesehatan (Nakes) teladan Provinsi Banten 2011, Tim penilai Nakes Teladan tingkat provinsi menerjunkan empat tim untuk melakukan penilaian lapangan secara serempak terhadap para teladan Pandeglang pada Selasa (24/5) kemarin.
Sebelumnya pada 16-17 Mei 2011 tim penilai provinsi telah menggelar uji tulis dan wawancara terhadap seluruh nominasi nakes teladan se-Banten.
Kepala Bidang Sumberdaya Kesehatan Dinkes Pandeglang mengatakan, kunjungan Tim Nakes Teladan Banten merupakan tindaklanjut hasil penilaian tingkat provinsi sebelumnya yakni uji tulis dan wawancara yang dilakukan pada pertengahan Mei lalu. “Kedatangan Tim Penilai Provinsi kali ini untuk melihat kinerja Nakes teladan secara langsung dimana mereka bertugas melayani masyarakat,” kata Akhrul Aprianto, SKM, MSi. seusai mendampingi salah satu rombongan tim penilai provinsi di Puskesmas Panimbang, Selasa (24/5)
Menurutnya, di lapangan dimana para teladan bertugas tim telah memberikan penilaian baik berupa kelengkapan administrasi maupun kecakapan para teladan sesuai bidang profesinya. “Termasuk diantaranya, tim melakukan penilaian melalui wawancara dengan tokoh masyarakat setempat, tokoh agama, kader maupun pengunjung puskesmas atau pasien yang datang ke Puskesmas,” jelasnya. “Kalau melihat kinerja para teladan Pandeglang, para Teladan Pandeglang punya peluang besar untuk meraih nominasi sebagai teladan Banten tahun ini,” ujar Akhrul dengan nada optimistis.
Empat Tim Penilai
Secara terpisah, Ketua Panitia Pemilihan Nakes Teladan tingkat Kabupaten Pandeglang Ratu Tanti Darmiasih yang ikut mendampingi kunjungan Tim Provinsi di Puskesmas Cikeusik menambahkan, tim provinsi terdiri dari empat kelompok berbeda masing-masing anggota mewakili unsur dinas kesehatan (Dinkes) Banten dan perwakilan organisasi profesi daerah Banten sesuai katagori para teladan yang dinilai. “Tim penilai provinsi untuk masing-masing katagori terdiri dari tiga orang,” terangnya.
Untuk tim penilai dokter teladan, kata Tanti diketuai dr. Sobran Yulindra (Dinkes Banten) yang didampingi unsur profesi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Banten (dr. Rahmat Setyadi dan dr. M. Rifki). “Tim ini melakukan penilaian di wilayah Puskesmas Labuan untuk memberikan penilaian bagi teladan Pandeglang atas nama dr. H. Furqon HT,” jelasnya.
Untuk katagori Nakes Perawat teladan, lanjut dia, tim juri provinsi dipimpin Dedi Kusnadi, SKM,MKM (dinkes) yang dengan anggota Asep Sopari, SKM,M.Kes dan Selly Roselia, SKp dari organisasi profesi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) daerah Banten. “Tim ini yang saya ikut mendampingi di Puskesmas Cikeusik untuk melihat kinerja Perawat Teladan Pandeglang 2011 Khamdan Pramana, SST,” ungkapnya.
Sementara tim lainnya yakni untuk penilaian tenaga kesehatan lingkungan (Sanitarian red) yaitu Jumari Fauzi di Puskesmas Pandeglang tim provinsi terdiri dari Lia Susanti, SKM,MKM (Dinkes), Dadang Iskandar, SKM,M.Kes serta Dedi, SKM,MKM dari Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) Daerah Banten. Adapun dari katagori petugas gizi (Nutrisionis red) teladan yakni teladan Pandeglang Elly Amalia, AMG dari Puskesmas Majasari dinilai Tim Juri Banten masing-masing oleh Tiara Luthfi, SKM,M.Kes dari Dinkes Banten dan Sutanto, SKM,MKM serta Ai Hadiyani, S.SiT dari perwakilan Persatuan Ahli Gizi (Persagi) Daerah Banten.
Tanti yang juga Kepala Seksi Peningkatan Mutu Tenaga kesehatan Dinkes Pandeglang menambahkan, usai penilaian di lapangan tim penilai Banten akan melakukan pleno untuk menentukan nominasi tenaga kesehatan teladan tingkat provinsi Banten untuk semua katagori yang akan diumumkan pada Juni 2011 mendatang.
“Nominasi teladan Banten nantinya akan diberikan penghargaan sekaligus akan berkesempatan mengikuti Upacara HUT Kemerdekaan RI di Istana Merdeka pada 17 Agustus 2011 mendatang bersama seluruh para teladan tingkat nasional lainnya,” imbuhnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar