CURAH Hujan yang semakin deras mengguyur wilayah Kabupaten
Pandeglang sejak akhir tahun lalu tak urung membuat sejumlah kecamatan terendam
banjir. Di kecamatan Patia misalnya, dari sepuluh desa yang ada, lima
diantaranya mengalami banjir hingga kini. Tak hanya itu dua desa yakni Idaman
dan Surianeun praktis seluruh wilayahnya tergenang air, menyebabkan Pos
Kesehatan (Poskes) yang ada juga ikut terendam. Namun hal itu tak membuat surut
semangat petugas kesehatan yang bertugas. Bersama tim yang bertugas di Posko
kecamatan, para relawan dan tokoh masyarakat setempat, semuanya bahu membahu saling
membantu menanggulangi dampak banjir terutama memberikan bantuan sandang dan
pangan kebutuhan warga dipengungsian.
Hal itu diungkapkan Kepala Puskesmas Kecamatan Patia, Wawan Suherwan.
Dia mengatakan, sampai saat ini Puskesmas mengerahkan seluruh personil yang ada
untuk membantu warga yang kebanjiran.
“Jumlah semua 40 tenaga medis yang ada, sebagian kita kerahkan bertugas
di pos kesehatan di lima desa yang banjir yaitu Desa Ciawi, Babakankeusik,
Idaman, Surianeun dan Rahayu. Masing-masing Poskes ditempati empat tenaga
medis,” kata Wawan yang menghubungi via telepon, Kamis (10/1)
Sedangkan sisanya, lanjut dia para petugas medis bersiaga di Puskesmas
Patia yang sekarang dijadikan lokasi pengungsian sementara sebagaian warga
setempat yang mengungsi
Menurut Wawan stok obat-obatan sampai sekarang masih tersedia. “Persediaan obat masih cukup, kita sudah dapat
bantuan dari Dinkes Provinsi dan Dinkes Kabupaten Pandeglang, termasuk ada
bantuan biskuit 300 dus, tetapi belum terdistribusi sehubungan akses jalan
terputus air, sehingga masih disimpan di Puskesmas Panimbang,” katanya.
Ditambahkan, sejak 3 Januari hingga sekarang, poskes telah menangani
1025 warga yang menderita sakit terdampak banjir seperti diare, penyakit kulit,
batuk pilek, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Dia juga mengungkapkan, pihaknya
sejak awal Januari mendapatkan bantuan tenaga medis dari Puskesmas Cikeudal
untuk menanggulangi dampak banjir yang menimpa warga di wilayah kerjanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar