11 Sep 2015

Komisi IX DPR RI Dorong RSUD Pandeglang ‘Naik Kelas’

PANDEGLANG, (NEWSmedia) – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR-RI) dari Komisi IX dan Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Pandeglang, Jumat (4/9/2015). Dalam kunjungan tersebut, rombongan diterima langsung oleh Bupati Pandeglang, Erwan Kurtubi, di Pendopo Kabupaten Pandeglang. Saat mengunjungi pendopo, para rombongan sempat beraudensi dengan Bupati Pandeglang dan Kepala Puskesmas se-Kabupaten Pandeglang serta sejumlah camat.
Sebelumnya, para rombongan melakukan sidak ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Berkah Pandeglang, guna meninjau fasilitas pelayanan serta sarana yang dimiliki olelh RSUD milik Pemda Pandeglang tersebut.
Salah satu anggota DPR RI yang juga anggota tim BURT DPR RI, Andhika Hazrumy menjelaskan, bahwa kunjungan dilakukan ke RSUD Pandeglang, karena RSUD ini salah satu RSUD yang ada di Banten yang masih tertinggal kelasnya.
“Kami dari DPR RI bermaksud ingin meninjau bagaimana fasilitas, pelayanan, serta sarana yang dimiliki oleh RSUD berkah Pandeglang. Karena untuk seluruh RSUD yang ada di Banten sendiri, hanya RSUD Pandeglang saja yang masih jauh tertinggal kelasnya, yakni masih dalam kelas C,” kata Andhika saat di wawancarai di sela-sela kunjungannya, Jumat, (4/9/2015).
Andhika yang juga anggota Komisi III DPR RI ini menyayangkan, jika di RSUD tersebut banyak sekali kekurangannya, seperti obat yang tidak ada, pasien BPJS yang harus membayar dan membeli obat di luar rumah sakit serta pelayanan yang belum maksimal dari pihak rumah sakit.
“Saya menghimbau kepada masyarakat, khususnya pengguna BPJS, Jamkesmas atau yang lainnya yang di cover pembiayaannya oleh pemerintah, agar tidak membayar uang sepeserpun, walaupun dengan alasan apa pun. Jika memang ada, tolong hubungi saya,” tegasnya.
Di sisi lain, Andhika berharap agar komisi IX DPR RI yang membidangi urusan ini, mampu mendorong RSUD Berkah agar memiliki provider yang bisa meningkatkan fasilitas, sarana dan prasarana. Sehingga bisa naik levelnya dari level C menjadi level B, seperti umumnya rumah sakit yang ada di Banten.
“Kami dari DPR RI akan menjembatani untuk anggaran yang di perlukan RSUD Berkah Pandeglang ini. Karena tadi kita ketahui bahwa kekurangan obat serta fasilitasnya kurang memadai akibat dari minimnya anggaran yang diterima oleh pihak RSUD,” lanjutnya.
Menurut Andhika, secara pribadi dan lembaga ia memiliki beban moral untuk mendorong RSUD Berkah Pandeglang untuk lebih maju dan maksimal. Karena selain sudah menjadi tanggungjawab, RSUD Pandeglang juga berada di dapil dirinya waktu pemilihan legislatif lalu.
“Sebagai putra daerah yang mewakili Banten, saya akan maksimal mendorong pemerintah pusat untuk mengeluarkan anggaran demi meningkatkan tipe kelas RSUD Berkah ini. Terlebih di Banten, hanya RSUD ini yang belum jadi provider PT. Jasindo,” pungkasnya. (Adv)
Sumber : Media Online NewsMedia.Co.Id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar