23 Mei 2011

Pelayanan Publik Puskesmas di Pandeglang Dinilai Baik


PELAYANAN Publik oleh aparatur Pemerintah dewasa ini masih banyak dijumpai kelemahan. Sehingga belum dapat memenuhi kualitas yang diharapkan masyarakat. Hal ini ditandai dengan masih adanya berbagai keluhan masyarakat baik yang disalurkan secara langsung maupun disampaikan melalui media massa. Kondisi ini kalau dibiarkan dapat menimbulkan citra yang kurang baik terhadap aparatur. Mengingat fungsi utama pemerintah adalah melayani masyarakat.
Berkaitan dengan pelayanan publik, jajaran kesehatan ditingkat pelayanan kesehatan dasar di Puskesmas perlu lebih meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. “Walaupun secara umum katagori pelayanan Publik di puskesmas dinilai baik, tapi masih banyak indikator kinerja puskesmas yang harus dibenahi,” kata Dindin Mohamad, SKM, MPH. Stap Subag Perencanaan dan Evaluai Dinkes Pandeglang, Selasa (10/5).
Dindin yang juga mengaku ikut terlibat langsung sebagai Surveyor pada survei IKM disejumlah Puskesmas menerangkan, berdasarkan hasil survei indeks kepuasan masyarakat (IKM) yang dilakukan di beberapa puskesmas pada periode Januari-April 2011, dari 14 unsur pelayanan yang ditanyakan kepada pengunjung Puskesmas ada yang harus mendapatkan perhatian oleh Puskesmas.
“Masyarakat atau responden masih menganggap kinerja Puskesmas masih rendah terhadap beberapa unsur pelayanan yang dinilai seperti kepastian biaya pelayanan, kepastian jadwal pelayanan, persyaratan pelayanan dan kedisiplinan petugas pelayanan di puskesmas yang mendapat nilai rata-rata yang cukup rendah,” ungkapnya.
Meski demikian, tambahnya, diharapkan penilaian kinerja ini menjadi bagian dari upaya meningkatkan kinerja dalam pelayanan di Puskemas serta sebagai bahan penetapan kebijakan yang perlu diambil Dinkes Pandeglang untuk lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Sementara dari empat katagori penilaian mutu pelayanan yang ditetapkan melalui IKM yakni mutu sangat baik dengan nilai 81,26-100,00, Baik (62,51-81,25), Kurang baik (43,76-62,50) serta Tidak baik (25,00-43,75) diakui Dindin, secara komulatif rata-rata Puskesmas di Pandeglang masuk katagori baik dengan nilai antara 62,51-81,25. “Memang belum semua puskesmas tahun ini disurvei. Tapi hasilnya rata-rata baik,” ungkapnya.
Ditambahkan, beberapa indokator IKM yang sudah dianggap baik bahkan sebagian sangat baik yakni prosedur pelayanan, kejelasan petugas pelayanan, tanggung jawab, kemampuan petugas, kecepatan, keadilan mendapatkan pelayanan bagi masyarakat juga dianggap baik. Selain itu petugas puskesmas juga dianggap baik dalam hal kesopanan dan keramahan, pembiayaan yang wajar, adanya kenyamanan dalam lingkungan puskesmas sehingga menimbulkan keamanan dalam pelayanan kesehatan.
Kadinkes Pandeglang H. Iskandar yang dikonfirmasi mengenai hal tersebut menyatakan, pihaknya secara berkala telah menyusun indeks kepuasan masyarakat. Tujuannya, kata dia untuk mengetahui tingkat kinerja unit pelayanan secara berkala sebagai bahan menetapkan kebijakan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan publik. “bagi masyarakat, IKM dapat digunakan sebagai gambaran tentang kinerja pelayanan masing-masing Puskesmas,” jelasnya. Untuk memotivasi Puskesmas, tambahnya, Dinkes mengeluarkan sertifikasi atau piagam penghargaan pelayanan publik bagi setiap unit kerja yang mendapat predikat minimal masuk katagori baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar