28 Sep 2011

Terjangkit DBD, Dua Warga Pandeglang Meninggal

Pandeglang Dua warga Kabupaten Pandeglang, meninggal akibat terjangkit penyakit demam berdarah dengue (DBD). Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang, Asmani Raneyanti di Pandeglang, Jumat (16/09/2011), menjelaskan kedua korban yang meninggal itu yakni warga Kecamatan Pageralaran dan Labuan.
“Keduanya meninggal karena lambat dibawa ke pusat pelayanan kesehatan oleh pihak keluarga,” ujarnya.
Asmani Raneyanti menjelaskan, selama periode Januari-Agustus 2011, sebanyak 53 warga terjangkit penyakit DBD, dua di antaranya meninggal dan 51 orang lainnya berhasil diselamatkan jiwanya.
Dinas Kesehatan, kata Asmani Raneyanti, terus memantau penyebaran penyakit tersebut, dan langsung menurunkan tim ketika ada gejala serangan.
“Kita langsung menurunkan tim ke lokasi, ketika mendapat informasi terjadi gejala penyebaran penyakit itu. Petugas yang diturunkan dari pusat pelayanan kesehatan terdekat,” ujarnya.
Petugas akan diturunkan, ketika pada satu lokasi terdapat 20 orang yang diduga terkena DBD, dengan ciri-ciri meriang, panas dan ada bintik merah pada kulitnya.
“Satu daerah bisa dikatakan terjangkit DBD ketika ditemukan tiga orang positif menderita penyakit itu, berdasarkan hasil pemeriksanaan laboratorium,” ujarnya.
Terkait tindakan terhadap lokasi yang terjangkit DBD, menurut Asmani Raneyanti, tergantung kondisi, kalau banyak nyamuk dewasa bisa dilakukan pengasapan atau fogging.
Namun, kalau tidak terlalu banyak nyamuk dewasa cukup pemberian bubuk abate pada sumber air yang terdapat jentik nyamuk. @Ant

Sumber : Koran Banten

Tidak ada komentar:

Posting Komentar