20 Mei 2013

Melawan Gizi Buruk ala Vara Oktasani Sang Nutrisionis Teladan



KEBERHASILAN Vara Oktasani dalam menanggulangi kasus gizi buruk di wilayah Puskesmas Panimbang membuahkan pengakuan tingkat kabupaten lewat penganugerahan sebagai Nutrisionis (ahli gizi) teladan tingkat Kabupaten Pandeglang. Penghargaan itu diberikan kepadanya yang dianggap memberikan inspirasi karena punya inovasi dalam menjalankan tugas pokoknya.
Vara berhasil menyisihkan tenaga kesehatan dari Puskesmas lainnya di Kabupaten Pandeglang  untuk kategori Nutrisionis teladan tahun 2013.
Dia mengaku awalnya tidak tahu harus berbuat apa untuk menolong penderita gizi buruk yang rata-rata berusia di bawah lima tahun.
”Saat berkeliling ke desa-desa yang menjadi wilayah cakupan Puskesmas Panimbang, saya terkejut. Jumlah anak balita penderita gizi buruk ternyata banyak sekali, mencapai puluhan,” ujar Vara.
Dia merasa ada yang terlewat dalam program penanggulangan gizi buruk selama ini. Menurutnya diperlukan perubahan sikap dan perilaku warga untuk melawan gizi buruk.
“Penanganan gizi buruk tidak sekadar mencakup pemilihan menu dengan gizi seimbang, melainkan juga kebiasaan hidup sehat. Dari sinilah saya membentuk klinik gizi di Puskesmas Panimbang,” terangnya.
Menurutnya, anak-anak penderita gizi buruk dan gizi kurang amat rentan terkena penyakit. “Kalau sakit, berat tubuh mereka kembali turun, dengan adanya klinik gizi status kesehatan penderita terus terpantau dengan datang secara rutin ke klinik gizi,” kata Vara.
Ditambahkan, hal sederhana, seperti mencuci tangan sampai menjaga kebersihan lingkungan, adalah beberapa agenda kegiatan yang dijalankannya di klinik gizi sebuah unit khusus untuk penanggulangan gizi buruk. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar