7 Okt 2013

Puskesmas Layani Pekerja Sektor Informal Melalui Pos UKK


KESADARAN akan kesehatan pekerja informal khususnya usaha kecil dan menengah (UKM) terus ditingkatkan. Salah satunya dengan mengajak pemilik UKM agar memperhatikan kesehatan dan keselamatan pekerjanya. Hal itulah yang mendorong Puskesmas pro aktif melakukan pembinaan rutin melalui program upaya kesehatan kerja (UKK).
Menurut Kepala Puskesmas Pagadungan Kecamatan Karangtanjung Hj. Eni Rohaniah, peran Puskesmas tidak terlepas dalam pembinaan kesehatan para pekerja informal seperti buruh, petani maupun pengrajin.
“Penekanan program UKK terutama ditujukan untuk pelayanan kesehatan kerja, keselamatan kerja dan kesehatan lingkungan, dengan melibatkan pemilik atau kelompok usahanya,” ungkap Hj. Eni Rohaniah, disela melakukan pembinaan Pos UKK Kelompok Wanita Tani (KWT) talas beneng, di kawasan Cinyurup, Kelurahan Juhut, akhir pekan kemarin.
Dalam pembinaan tersebut, tambah Hj. Eni Rohaniah yang juga Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kecamatan Karangtanjung ini, selain pemeriksaan kesehatan pekerja rutin bulanan di tiga Pos UKK yang tersebar di tiap wilayah RW Kelurahan Juhut, juga mengajarkan bagaimana melakukan pertolongan pertama pada kecalakaan (P3K) dan cara pemakaian serta pemanfaatan alat pelindung diri (APD) demi kesehatan pekerja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar