17 Okt 2011

Perawat Ujung Tombak Pelayanan Kesehatan


Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pandeglang H. Iskandar mengatakan, tugas perawat sangat vital dan menjadi ujung tombak dalam pelayanan kesehatan di Kabupaten Pandeglang. Oleh karena itu, tantangan profesionalisme seorang tenaga perawat sangat dibutuhkan termasuk peran aktif organisasi profesi keperawatan seperti Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI).
Hal itu disampaikan Iskandar disela-sela memberikan sambutan halal bihalal yang digelar pengurus PPNI Kabupaten Pandeglang, di Gedung Pendopo Pandeglang, Kamis (29/9).
Menurut Iskandar, profesi keperawatan memiliki karakteristik bekerja sebagai integral layanan kesehatan. Sehingga dengan demikian sama seperti pofesi lainnya seperti dokter, bidan, sanitarian semua tenaga kesehatan memiliki peran penting dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Saat ini, terang Iskandar, penyebaran tenaga kesehatan profesi perawat sudah merata di seluruh fasilitas kesehatan pemerintah baik rumah sakit, puskesmas hingga ditingkat desa yakni Puskesmas pembantu (Pustu) di seluruh wilayah Pandeglang. “Jumlah perawat di Pandeglang tercatat ada 650 orang dan organisasi profesi PPNI merupakan salah satu dari 17 organisasi profesi kesehatan yang ada di Pandeglang,” terangnya.
Dia menuturkan, profesionalisme dituntut dengan memberikan pelayanan yang baik sesuai dengan kompetensi, kode etik dan kewenangan yang dimiliki perawat. Sementara organisasi profesi PPNI selaku wadah organisasi perawat, menurut Iskandar, merupakan mitra pemerintah sekaligus melakukan pembinaan untuk memastikan seorang perawat melakukan tugasnya sebagai tenaga kesehatan yang profesional dan memberikan pelayanan kesehatan yang sebaik-baiknya kepada masyarakat.
Kadinkes H. Iskandar berharap PPNI kedepan keberadaannya semakin eksis dan  bisa lebih berperan dalam meningkatkan kualitas dan kesejahteraan anggotaya yakni para perawat yang merupakan tenaga kesehatan dengan jumlah terbesar yang ada di Pandeglang.
Sementara itu dalam kesempatan halal bihalal yang dihadiri Bupati Pandeglang H. Erwan Kurtubi dan Wakil Bupati Hj. Heryani, serta sejumlah pejabat di Lingkungan Setda Pandeglang, PPNI Pandeglang mengusung tema ‘dengan halal bihalal kita tingkatkan konsolidasi organisasi untuk mendukung pembangunan kesehatan di Kabupaten Pandeglang’.
Tampak sejumlah pengurus PPNI Provinsi Banten, para perawat purna bakti (pensiunan red) serta kasepuhan maupun mantan pengurus PPNI periode sebelumnya turut hadir dalam halal bihalal yang kembali mendesak pemerintah untuk segera mengesahkan Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Keperawatan yang telah lama diperjuangkan para perawat se-Indonesia.   (mr.adesetiawan@gmail.com)***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar