DINAS Kesehatan (Dinkes) Pandeglang akan menjamin seluruh
biaya pengobatan Supiah (25) warga yang lumpuh sejak dua tahun lalu.
Kepastian jaminan perawatan Supiah dikarenakan yang
bersangkutan adalah keluarga miskin (Gakin), sehingga dengan demikian seluruh
pembiayaannya dijaminmelalui program Jamkesmas.
Hal itu diungkapkan Kadinkes H. Iskandar disela kunjungan ke
kediaman keluarga Supiah Kp Pasir Bengkok Desa Ciinjuk, Kecamatan Cadasari,
Pandeglang, Selasa (21/2) kemarin.
Iskandar yang didampingi Camat Cadasari H. Agus Rahmat dan
Kades Ciinjuk Aan San’ani serta Kepala Puskesmas Cadasari dr. Daeng Suganjar
atas nama Pemkab Pandeglang mengaku perihatin atas penyakit yang diderita
keluarga Supiah dan berjanji akan membantu memfasilitasi seluruh biaya
perawatannya, bahkan kalaupun harus dirujuk ke rumah sakit pusat di Jakarta
Dinkes akan menjamin tidak akan dibebankan biaya.
“Belum diketahui secara pasti apa penyakit yang diderita Supiah,
karena harus dilakukan tindakan spesialistik oleh dokter ahli di rumah sakit.
Karena itu, Dinkes akan merujuk pasien Supiah untuk mendapat penanganan di RSUD
Berkah, besok. (Rabu hari ini red),” katanya.
Keputusan untuk dilakukan rujukan ke rumah sakit yang lebih
tinggi, lanjut Iskandar, menunggu hasil pemeriksaan pihak RSUD Pandeglang.
Hadir dalam kesempatan tersebut Kabid Penanggulangan Penyakit Dinkes Pandeglang dr. Hj. Asmani Raneyanti, Kabid Sumberdaya Kesehatan Akhrul Aprianto, Kepala Seksi Pencegahan, pemberantasan dan penanggulangan penyakit, Rita Kusmawati, serta Bidan Desa Ciinjuk Nurul Fitriah.
Hadir dalam kesempatan tersebut Kabid Penanggulangan Penyakit Dinkes Pandeglang dr. Hj. Asmani Raneyanti, Kabid Sumberdaya Kesehatan Akhrul Aprianto, Kepala Seksi Pencegahan, pemberantasan dan penanggulangan penyakit, Rita Kusmawati, serta Bidan Desa Ciinjuk Nurul Fitriah.
Kepala Puskesmas Cadasari dr. Daeng Suganjar menbenarkan, sebelumnya
puskesmas pernah menangani pasien Supiah, namun karena Supiah harus memperoleh
penanganan lebih lanjut, saat itu pihaknya merujuk ke rumah sakit berkah. Menurut
dia, selain penanganan oleh dokter spesialis, Supiah membutuhkan penanganan
psioterafis untuk mempercepat kesembuhannya.
Sementara itu, Supiah menyatakan harapannya sangat besar
untuk mendapatkan pengobatan yang layak sehingga bisa disembuhkan. “Saya
berterima kasih ada donatur yang telah memberikan kursi roda sampai bisa duduk
kembali. Mudah-mudahan dengan pengobatan dokter nanti dan ijin Allah bisa
sembuh kembali,” harapnya.
Diberitakan disejumlah media, Supiah (25) warga Kampung
Pasir Bengkok, Desa Ciinjuk, Kecamatan Cadasari, Pandeglang mengalami lumpuh
sejak dua tahun lalu. Akibat kondisinya, Supiah hanya terbaring tanpa bisa
berbuat apapun. Ketidakmampuan memiliki biaya untuk berobat di rumah sakit
membuatnya tetap menjalani pengobatan di rumah. (mr.adesetiawan@gmail.com)***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar