5 Jun 2012

SMAN 1 Pandeglang Dinominasikan Juara LSS Nasional


DALAM rangka seleksi nasional lomba sekolah sehat (LSS), tim penilai pusat yang terdiri dari unsur Depdagri, Kemenkes, Kemendiknas dan Kemenag berkunjung ke SMAN 1 Pandeglang, Selasa (29/5)
Koordinator Tim Penilai LSS tingkat nasional dr. Sri Kusminarti, M.Kes mengatakan, kunjungannya dilakukan dalam rangka meninjau langsung salah satu nominator juara LSS tingkat nasional. Menurutnya, SMAN 1 Pandeglang merupakan wakil Provinsi Banten dan merupakan 24 nominator yang diseleksi secara nasional dalam rangka LSS 2012.
Dalam kesempatan tersebut, Tim penilai pusat yang berjumlah 9 orang memberikan penilaian langsung di lokasi SMAN 1 Pandeglang berupa observasi langsung mengamati lingkungan fisik serta sarana dan prasarana sekolah. Selain itu tim memberikan penilaian melalui diskusi kelompok terarah (DKT) terhadap perwakilan siswa dan siswi, wawancara mendalam dengan guru UKS sekolah, guru BP dan guru olah raga.
Dalam sambutannya, ketua Tim   dr. Sri Kusminarti, M.Kes menyatakan apresiasi terhadap prestasi yang telah diraih SMAN 1 Pandeglang. Dia mengemukakan pentingnya program UKS sebagai salah satu sarana strategis dalam rangka pembinaan mental, spiritual dan fisik anak didik untuk mencapai derajat kesehatan.
Dia berharap pembinaan sekolah sehat terus diupayakan berkala serta dilakukan secara lintas program dan lintas sektoral secara berkala ada atau tidak ada lomba.
Hadir dalam acara tersebut Tim Pembina UKS Provinsi Banten, TP UKS Kabupaten Pandeglang, Ketua TP PKK Pandeglang Hj. Siti Erna Erwan, Kabag Humas Anwari Husnira, Kadinkes Pandeglang H. Iskandar serta sejumlah kepala SKPD dan pejabat Pemkab lainnya.
Kepala Dinas pendidikan Kabupaten Pandeglang Abdul Aziz dalam sambutannya mengatakan Keberhasilan Provinsi Banten dan Kabupaten Pandeglang  yang diwakili SMAN 1 Pandeglang dalam LSS  tidak terlepas dari kerja keras semua jajaran Aparatur Pemerintah Provinsi Banten dan Kabupaten Pandeglang yang tergabung dalam Tim Pembina Usaha Kesehatan Sekolah  dan tim pelaksana UKS di tingkat sekolah.
Kepada Tim Penilai dimohon penilaian lomba sekolah sehat tingkat nasional dia berharap tidak hanya menilai segi fisik saja. “Karena secara penampilan fisik sekolah kami mungkin akan kalah megah dibandingkan SMA di kota besar,” katanya.
Kepala SMAN 1 Pandeglang Efi Saepudin mengatakan sejumlah prestasi yang telah dicapainya dalam program UKS seperti perubahan perilaku peserta didik yang lebih mengarah kepada perilaku hidup bersih dan sehat,  sekolah bebas asap merokok, kebiasaan mencuci tangan, membuang sampah pada tempatnya, hingga mampu mencegah penyalahgunaan narkoba maupun tawuran.
“Kita semua berharap melalui lomba sekolah sehat dan kegiatan UKS yang dilaksanakan di sekolah dapat memberikan daya ungkit yang nyata terhadap prestasi anak didik,” katanya.
Kadinkes Iskandar mengatakan program UKS dan sekolah sehat merupakan investasi anak untuk hidup sehat . ”UKS yang dilaksanakan di sekolah, madrasah, serta pesantren dapat memberikan daya ungkit yang nyata terhadap kesehatan anak. Mereka berjumlah besar dan merupakan sasaran yang mudah dicapai karena terorganisir dengan baik. Selain itu mereka sangat cepat menerima informasi dalam rangka pembentukan perilaku hidup bersih dan sehat”, ujar Iskandar.
Usai penilaian SMAN 1 Pandeglang, Tim penilai pusat yang didampingi TP UKS Kabupaten dan Provinsi melanjutkan memberikan penilaian ke sekretariat TP UKS Kecamatan Karangtanjung dan Sekretariat TP UKS Kabupaten Pandeglang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar