21 Jan 2013

PMI Ajak Warga Donor Darah Sukarela



SEMAKIN meningkatnya permintaan darah terkadang menyebabkan Palang Merah Indonesia (PMI) mengalami kekurangan stok darah.
Padahal dengan melakukan donor darah selain dapat bermanfaat bagi orang lain ternyata juga memiliki manfaat bagi tubuh diantaranya melancarkan sirkulasi darah dan diperiksakan kesehatannya secara teratur.
“Saat ini, banyak masyarakat yang belum sadar bahwa mendonorkan darah juga dapat bermanfaat positif bagi kesehatan. Badan akan terasa lebih segar bila donor dilakukan secara rutin,” ujar  Kepala Puskesmas Pagadungan Hj. Eni Rohaniah, SSiT usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pelaksanaan Bulan Dana PMI di aula Gedung MUI Pandeglang, Selasa (15/1) awal pekan kemarin.
Oleh karena itu, sambung salah seorang pengurus PMI Pandeglang ini, salah satu upaya yang dilakukan Palang Merah Indonesia (PMI) untuk mengatasi kekurangan darah yakni dengan mengajak menyosialisasikan mengenai manfaat menjadi donor darah sukarela kepada masyarakat.
“PMI melalui unit donor darah (UDD) sudah mengagendakan untuk melakukan pelayanan donor darah keliling setiap kecamatan mulai bulan Februari ini,” ungkapnya.
Dijelaskan, syarat teknis menjadi pendonor sebenarnya tidak terlalu susah yaitu berusia antara 17-60 tahun dan berat badan minimal 45 kilogram, denyut nadi teratur sekitar 60/100 kali permenit, kadar
Hemoglobin baik pria maupun perempuan minimal 12,5 gram serta tidak menderita penyakit kronis.
“Dalam kondisi sehat dan memenuhi persyaratan teknis setiap orang bisa melakukan donor darah setiap tiga bulan sekali, kecuali bagi perempuan memang tidak boleh ketika sedang menyusui atau menstruasi,” katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar