2 Mar 2012

BOK Bukan Sekedar Capai Target SPM


DINAS kesehatan (Dinkes) Pandeglang terus berupaya agar Puskesmas memberikan pelayanan kesehatan secara optimal. Selain pengobatan, pelayanan promotif (peningkatan red) dan pencegahan penyakit (preventif red) mulai digiatkan, terutama sejak diluncurkannya program bantuan operasional kesehatan (BOK). Kinerja penyelenggaraan BOK pun secara berkala dilakukan evaluasi, agar capaian hasil sesuai tujuan yang diharapkan.
Sekretaris Dinkes Pandeglang Hj. Nuriah mengatakan, pelaksanaan BOK di Puskesmas diakui masih harus ditingkat. “Hasilnyapun harus bisa dirasakan masyarakat, tidak sekedar untuk memenuhi capaian target standar pelayanan minimal (SPM) bidang kesehatan,” ujar Nuriah usai membuka acara kegiatan pertemuan evaluasi BOK tingkat Kabupaten Pandeglang, Senin (27/2) kemarin.
Pertemuan evaluasi BOK 2011 dan dilanjutkan dengan penyusunan rencana BOK 2012 diikuti oleh seluruh Kepala Puskesmas se Kabupaten Pandeglang digelar di Hotel Kharisma mulai 27 Februari – 1 Maret 2012.
Hj. Nuriah yang juga Ketua Tim Pengelola BOK Kabupaten Pandeglang mencontohkan, dari sekian banyak upaya kesehatan yang diselenggarakan Puskesmas, dana BOK utamanya digunakan untuk mendukung upaya promotif dan preventif. “Salah satunya kegiatan Posyandu,” tuturnya.
Menurut dia, dengan adanya BOK kegiatan Posyandu bisa lebih dimaksimalkan seperti meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan kader, mendeteksi secara dini kasus kurang gizi hingga melakukan kunjungan rumah untuk mengetahui penyebab ketidakhadiran ibu, bayi dan balita saat penimbangan. “Inilah maksud adanya BOK, untuk memperkuat operasional dan akses pelayanan promotif dan preventif ditingkat puskesmas. Supaya yang sehat tetap sehat dan masyarakat terjaga agar tidak jatuh sakit,” tandasnya. (mr.adesetiawan@gmail.com)***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar